Kita sedang mengajarkan orang lain, bagaimana memperlakukan diri kita - Pepatah
Pernah bilang “iya” padahal dalam hati ingin bilang “nggak”?
Kita takut mengecewakan orang lain.
Takut dianggap egois.
Takut kehilangan cinta.
Tapi, setiap kali kita mengabaikan diri sendiri…
Yang kita korbankan adalah: rasa damai.
Penelitian dari Dr. Brené Brown menunjukkan:
“Orang yang penuh kasih ke orang lain justru mereka yang menghargai diri mereka terlebih dahulu
Karena cinta sejati tidak lahir dari kepura-puraan.
Tapi dari ekspresi cinta dari dalam.
🌼 Bayangkan saat kita :
Bilang “tidak” tanpa rasa bersalah.
Tidak perlu menjelaskan sampai detil.
Efeknya, kejujuran kita, malah dihargai oleh mereka.
Batasan itu bukan dinding separasi antara kita dan mereka.
Batasan itu jembatan—yang menghubungkan kita dengan orang lain, tanpa mengorbankan diri sendiri.
✅ Aksi Praktis Hari Ini:
Sebelum bilang “iya,” tanya: “Aku bilang ini karena cinta atau karena takut?”
Latih kalimat sederhana:
“Maaf, aku nggak bisa.”
“Aku butuh waktu untukku sendiri.”
Ingatkan diri: “Aku penting. Aku juga berhak merasa aman.”
💛 Penutup:
Kamu bisa jadi orang baik, tanpa harus jadi korban.
Karena mencintai diri sendiri adalah awal dari mencintai orang lain
Online satsang yang menjembatani antara pikiran logika dengan spiritual (Setiap Rabu dan Minggu malam) : The Power of Question